Yang Menemukan Jalan akan Sabar Menempuhnya

وَإِذَا أَنْعَمْنَا عَلَى الْإِنْسَانِ أَعْرَضَ وَنَأَىٰ بِجَانِبِهِ ۖوَإِذَا مَسَّهُ الشَّرُّ كَانَ يَئُوسًا
قُلْ كُلٌّ يَعْمَلُ عَلَىٰ شَاكِلَتِهِ فَرَبُّكُمْ أَعْلَمُ بِمَنْ هُوَ أَهْدَىٰ سَبِيلًا

Dan apabila Kami berikan kesenangan kepada manusia niscaya berpalinglah dia: dan membelakang dengan sikap yang sombong; dan apabila dia ditimpa kesusahan niscaya dia berputus asa. Katakanlah: “Tiap-tiap orang berbuat menurut keadaannya masing-masing”. Maka Tuhanmu lebih mengetahui siapa yang lebih benar jalannya. (Q.S. Al-Isra, 83-84)

 

Adalah fitrah manusia bahwa Allah menciptakannya unik. Dengan Qada dan Qadar-Nya, Allah menentukan ukuran dan takaran untuk segala sesuatu. Maka dalam hidup ini pastilah masing-masing kita akan diberikan perjalanan yang menjadi ujian hidup bagi kita. Di dalamnya Allah akan memberikan tantangan dan ujian, serta kemudahan dan pertolongan yang berbeda untuk setiap manusia.

Kita akan diberi kekuatan yang akan memudahkan kita menempuh jalan hidup kita masing-masing, serta akan diberi kelemahan yang karenanya kita jadi membutuhkan orang lain, dan terlebih lagi, membutuhkan pertolongan Allah.

Maka mengenal diri adalah sebuah keniscayaan bagi setiap manusia dewasa. Hanya dengan mengenal diri, kita bisa memahami dan menemukan maksud penciptaan diri kita di alam dunia ini. Hanya dengan begitu kita bisa menempuh perjalanan hidup ini dengan mata hati yang terang dan terpandu. Kita merasa Allah sudah menunjukkan jalan yang terang dan terarah.

Kejelasan itu akan memudahkan kita untuk bersabar menghadapi semua kesulitan dan kegagalan yang kita temui di tengah perjalanan. Kita akan senantiasa berbaik sangka kepada Allah jika di perjalanan ini terkadang kita merasa berat dan terhambat. Atau bahkan menemui kegagalan demi kegagalan. Kita yakin kegagalan itu adalah ujian kesabaran dan juga obat untuk kerendahan hati.

Kita tidak mempertanyakan “apakah ini kegagalan yang semestinya aku terima?”. karena kita tak meragukan jalan ini. Kita tidak berkeluh kesah dan tenggelam dalam rasa putus asa, lalu berpikir untuk berhenti melangkah, menyerah, lalu berbalik arah mengambil jalan lain yang tampak lebih mudah. Yang seperti itu hanya akan menjadikan kita hidup penuh kebimbangan sampai akhirnya batas usia tiba. Kita mampu teguh bersabar menjalani proses yang memang tidak mudah ini.

Di sisi lain, saat yang sudah kita dapati adalah keberhasilan demi keberhasilan, kita menyadari bahwa semua ini adalah anugerah Ilahi. Bahwa Allah lah yang memilihkan dan menyediakan jalan ini, Allah lah yang memudahkan kita di jalan ini, dan atas pertolongan serta kasih sayangNya kita akhirnya mencapai puncak keberhasilannya. Hati kita akan senantiasa dipenuhi rasa syukur yang berlimpah. Dan syukur tersebut menjadikan nikmat kita akan senantiasa ditambah oleh-Nya. Kita tidak lupa diri, kita tidak jumawa dalam balutan pakaian kesombongan.

Maka ijinkan saya untuk menekankan : dari semua hal yang penting untuk kita pahami dalam hidup ini, diri kita sendirilah yang sangat mendesak untuk dipahami. Mengenal diri adalah awal yang sesungguhnya dari pengabdian hidup kita sebagai hamba Allah. Hanya dengan itulah kita memenuhi maksud penciptaan diri kita di dunia ini. Dengan memenuhinya, semoga Allah ridho atas diri kita dan ridho dengan perjalanan kita selama di alam dunia yang sejatinya hanya sebentar saja.

Dalam waktu yang sebentar ini, kita bisa hidup dengan tenang dan yakin di jalan yang Allah berikan bagi kita. Jika kita telah memahami diri dengan baik, kita juga bisa membantu pasangan kita, keluarga kita, rekan kerja kita, untuk memahami diri kita dan hidup kita dengan tepat. Maka ketenangan dan keyakinan itupun akan ada juga pada orang-orang yang hidup bersama kita, baik dalam keluarga maupun dunia usaha/kerja. Kita akan sama-sama yakin bahwa Allah memberikan kita jalan untuk hidup bermakna, jalan untuk hidup bahagia di dunia dan akhirat.


(Tulisan ini adalah sebuah upaya memahami Surat Al Isra ayat 83-84, sebagaimana dijelaskan oleh Ustadz Nouman Ali Khan dalam kajiannya. Video kajian beliau Insya Allah akan kami muat segera setelah tulisan ini)

Tinggalkan komentar